News

logistics

Kemenhub Catat Tren Kapal Logistik Naik 50,56%, Kapal Penumpang Turun

29 May 2020

Jakarta - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mencatat tren penurunan jumlah angkutan penumpang dari sektor laut. Hal ini hampir berbanding terbalik dengan angkutan logistik yang memang tidak boleh berhenti beroperasi dalam masa pandemi COVID-19 ini.

Hal tersebut tertuang dalam PM Perhubungan Nomor 18 Tahun 2020 tentang Pengendalian Transportasi dalam rangka Pencegahan Penyebaran COVID-19 dan PM Perhubungan Nomor 25 Tahun 2020 tentang Pengendalian Transportasi Selama Musim Mudik Idul Fitri 1441 H.

Moda transportasi laut yang menjadi angkutan andalan untuk mengangkut logistik hingga ke pelosok-pelosok daerah, beroperasi penuh di seluruh pelabuhan yang melayani angkutan logistik. Penyelenggaraan angkutan tol laut tahun ini pun dipastikan tetap berjalan dengan total 26 trayek.


Keberadaan kapal-kapal tol laut masih sangat dibutuhkan oleh masyarakat Indonesia khususnya di wilayah timur Indonesia, sehingga harga-harga barang kebutuhan pokok dan barang penting tetap terjangkau. .

Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Imelda Alini mengatakan jumlah total penumpang periode Lebaran di sembilan lintasan penyeberangan nasional turun hingga 94,47% dibanding realisasi periode yang sama. Dari jumlah kendaraan juga turun hingga 86,49%.

Hal ini sesuai prediksi seiring dengan penerapan PSBB oleh pemerintah demi memutus mata rantai penyebaran COVID-19 yang berdampak pada pengurangan mobilitas masyarakat termasuk yang menggunakan kapal ferry. Adapun truk logistik yang dilayani mencapai 45.131 unit atau naik 50,56% dibandingkan periode sama tahun lalu sebanyak 29.975 unit.

"Kami mengapresiasi tingginya kesadaran dan kepatuhan masyarakat dalam mendukung larangan mudik pemerintah untuk menunda perjalanan dengan kapal ferry pada periode Lebaran ini," ujar Imelda dalam keterangan tertulis, Rabu (27/5/2020).

Sementara itu, SVP Sekretariat Pelindo I, Imron Eryandy mengatakan pihaknya mencatat adanya peningkatan lalu lintas kapal, realisasi bongkar muat peti kemas, hingga arus penumpang pada kuartal pertama tahun 2020.

Sumber dan berita selengkapnya